This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 24 April 2016

Pengertian Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia

Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia

1.Persebaran Flora (dunia tumbuhan) di Indonesia
Tumbuh-tumbuhan yang hidup di suatu tempat ada yang tumbuh secara alami dan ada juga yang dibudidayakan oleh manusia. Flora ataua dunia tumbuhan di berbagai tempat di dunia pasti berbeda-beda, hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain sebagai berikut :

·                     Iklim
·                     Jenis tanah
·                     Relief atau tinggi rendah permukaan bumi
·                     Biotik (pengaruh makhluk hidup).

Adanya faktor-faktor tesebut, Indonesia memeliki keanekara- gaman jenis tumbuh-tumbuhan. Iklim memiliki pengaruh yang sangat besar terutama suhu udara dan curah hujan. Daerah yang curah hujannya tinggi memiliki hutan yang lebat dan jenis tanaman lebih bervariasi, misalnya: di Pulau Sumatera dan Kalimantan

Sedangkan daerah yang curah hujannya relatif kurang tidak memiliki hutan yang lebat seperti di Nusa Tenggara. Daerah ini banyak di tum- buhi semak belukar dengan padang rumput yang luas.
Suhu udara juga mempengaruhi tanaman yang dapat hidup di suatu tempat. Junghuhn telah membuat zonasi (pembatasan wilayah) tumbuh- tumbuhan di Indonesia sebagai berikut :

v  Daerah panas (0 – 650 meter), tumbuhan yang cocok di daerah ini adalah kelapa, padi, jagung, tebu, karet.
v  Daerah sedang ( 650 – 1500 meter), tumbuhan yang cocok di daerah ini adalah kopi, tembakau, teh, sayuran.
v  Daerah sejuk ( 1500 – 2500 meter), tumbuhan yang cocok di daerah ini adalah teh, sayuran, kina, pinus.
v  Daerah dingin (di atas 2500 meter) tidak ada tanaman budidaya

          Beberapa jenis flora di Indonesia yang dipengaruhi oleh iklim antara lain sebagai berikut :

·                     Hutan Musim, terdapat di daerah Indonesia yang memiliki suhu udara tinggi dan memiliki perbedaan kondisi tumbuhan di musim hujan dan musim kemarau. Pada musim kemarau pohonnya akan meranggas dan pada musim hujan akan tumbuh hijau kembali. Contoh hutan mu- sim ialah hutan jati dan kapuk randu. Hutan musim banyak terdapat di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

·                     Hutan Hujan Tropis, terdapat di daerah yang curah hujannya tinggi. Indonesia beriklim tropis dan dilalui garis khatulistiwa sehing- ga Indonesia banyak memperoleh sinar matahari sepanjang tahun, curah hujan tinggi dan temperatur udara tinggi. Di Indonesia hutan hujan tropis terdapat di Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Papua.

·                     Sabana, terdapat di daerah yang curah hujannya sedikit. Sabana beru- pa padang rumput yang diselingi pepohonan yang bergerombol. Sabana terdapat di Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.

·                     Steppa, adalah padang rumput yang sangat luas. Stepa terdapat di daerah yang curah hujannya sangat sedikit atau rendah. Stepa terda- dapat di Nusa Tenggara Timur, baik untuk peternakan.

·                     Hutan Bakau atau Mangrove, adalah hutan yang tumbuh di pantai yang berlumpur. Hutan bakau banyak terdapat di pantai Papua, Sumatera bagian timur, Kalimantan Barat dan Kalimantan Selatan.

2. Persebaran Fauna (dunia hewan) di Indonesia


Keanekaragaman dan perbedaan fauna di Indonesia dipengaruhi oleh keadaan alam, gerakan hewan dan rintangan alam. Fauna atau dunia hewan di Indonesia digolongkan menjadi tiga kelompok berdasarkan pengelompokan oleh Alfred Russel Wallace dan Max Wilhelm Carl Weber. Secara ringkas tiga kelompok fauna di Indonesia adalah ebagai berikut :

·                     Fauna tipe Asiatis, menempati bagian barat Indonesia sampai Selat Makasar dan Selat Lombok. Di daerah ini terdapat berbagai jenis hewan menyusui yang besar seperti gajah, harimau, badak, beruang, orang utan.

·                     Fauna tipe Australis, menempati bagian timur Indonesia, meliputi Papua dan pulau-pulau sekitarnya. Di daerah ini terdapat jenis hewan seperti kangguru, burung kasuari, cendrawasih, kakaktua.

·                     Fauna Peralihan dan asli, terdapat di bagian tengah Indonesia, meliputi Sulawesi dan daerah Nusa Tenggara. Di daerah ini terdapat jenis hewan seperti kera, kuskus, babi rusa, anoa dan burung maleo.

Refrensi : http://bungasakuraatin.blogspot.co.id/2013/10/persebaran-flora-dan-fauna-di-                              indonesia.html

Pengertian Flora dan Fauna

Pengertian Flora dan Fauna

Flora dan Fauna dapat disebut sebagai tanaman dan satwa. Flora dan Fauna merupakan suatu istilah kolektif, dimana kata tersebut merujuk kepada kelompok suatu tanaman dan satwa yang berada pada wilayah tertentu. Perlu diketahui bahwa Indonesia mempunyai jumlah flora dan fauna yang beragam.
Namun, banyak juga yang sudah mulai langka. Hal ini karena salah satunya faktornya disebabkan oleh ulah manusia itu sendiri seperti membuka lahan untuk pertanian. Alangkah baiknya kita untuk mulai melestarikan alam Indonesia yang sangat beragam ini. Berikut ini penjelasan mengenai pengertian flora dan pengertian fauna.

Pengertian Flora dan Fauna   Pengertian Flora


Pengertian Flora


Kata flora berasal dari bahasa latin yaita nama dewi pelindung bunga serta taman dan dewi kesuburan dalam Mitologi Romawi. Flora sendiri dapat diartikan sebagai sekelompok tanaman. Sedangkan arti dari flora endemik ialah berbagai jenis tumbhan yang hidup pada wilayah tertentu. Contohnya : flora jawa, lora endemik kalimantan, dan sebagainya. Contoh flora endemik sumatera adalah raflesia arnoldi atau bunga bangkai. Flora endemik jawa adalah tanaman melati, serta flora endemik papua ialah tanaman buah merah. Biasanya dalam pemakaian katanya selalu di beri dengan tambahan nama geografis daerah tersebut, seperti nabatah eropa, nabatah amerika, nabatah asia, dan sebagainya.


Klasifikasi Flora


Pengelompokan berbagai jenis tumbuhan ke dalam flora didasarkan pada wilayah, iklim, perioda, atau lingkungan tertentu. Wilayah-wilayah atau daerah yang berbeda secara geografis, misalnya pada pegunungan yang dibandingkan dengan daerah dataran, biasa memiliki jenis flora yang berbeda. Flora juga dapat merujuk pada perioda tertentu misalnya flora fosil. Flora yang lain yang didefinisikan dengan berdasarkan lingkungan, keadaan atau mempunyai sifat yang khusus. 
Misalnya : 

  • Flora asli yaitu dafat berbagai jenis tumbuhan asli, yang hidup pada wilayah tertentu.
  • Flora tanaman (pertanian dan hortikultura) yaitu mencakup berbagai jenis tumbuhan yang ditanam atau dibudidayakan oleh manusia.
  • Flora gulma ialah daftar berbagai macam jenis-jenis tumbuhan yang keberadaanya tidak diinginkan untuk tumbuh di lahan pertanian atau tempat lainnya, yang disusun serta dipelajari yang berkaitan dengan usaha dalam memberantas atau mengendalikan tumbuhan tersebut.
Buah Merah (Flora Endemik Papua)
Rafflesia Arnoldii (Flora Endemik Sumatera)
Melati (Flora Endemik Jawa)

Pengertian Fauna

Kata fauna berasal dari bahasa latin yang mempunyai arti sebagai sebagai alam hewan. Dalam mitologi Romawi, kata fauna dapat diartikan sebagai kakak dari faunus, yang artinya sebagai roh yang baik hutan serta daratan. Pengertian fauna endemik ialah seluruh jenis hewan yang hidup di wilayah tertentu. Contoh fauna endemik adalah burung cenderawasih yang asli dari Papua. Fauna asli jawa ialah badak bercula satu. Sedangkan fauna endemik sumatera yaitu harimau sumatra. Sama halnya dengan flora, fauna juga mempunyai imbuhan nama geografis dalam penggunaannya, seperti fauna australia, fauna asia, dan sebagainya.


Harimau Sumatera (Fauna Endemik Sumatera)
Burung Cenderawasih (Fauna Endemik Papua)
Badak Bercula Satu (Fauna Endemik Jawa)


Read more: http://woocara.blogspot.com/2015/10/pengertian-flora-dan-fauna-lengkap.html#ixzz46nIIKPmK

Minggu, 17 April 2016

flora dan fauna langka di indonesia

Flora dan Fauna yang Langka dan Dilindungi di Indonesia

Indonesia adalah negara yang mempunyai kekayaan alam luar biasa. Sebagai negara yang letaknya strategis secara geografis dan memiliki variasi kondisi alam, membuat Indonesia bertabur dengan aneka jenis hewan serta tumbuhan.

Flora dan Fauna negara kepulauan dengan suasana iklim tropis ini memiliki keunikan dan keragaman tersendiri sehingga dapat dikatakan bahwa Indonesia adalah salah satu cagar alam dunia. Namun, di antara flora dan fauna yang tersebar di Indonesia, terdapat jenis-jenis yang mengalami kelangkaan . Kelangkaan ini muncul karena berbagai hal seperti: Secara alamiah susah bereproduksi, kepunahan habitat dan ekosistem pendukung, sampai diburu dan dihancurkan oleh manusia sendiri. Oleh karena itu, kita sebagai Rakyat Indonesia yang cinta dengan keindahan dan khazanah bangsa harus turut memahami dan melakukan tindakan pelestarian.

Tindakan preventif yang diambil Pemerintah Indonesia untuk mendukung pelestarian flora dan fauna langka di Indonesia di antaranya membuat cagar alam dan suaka margasatwa baik secara in situ maupun ex situ. Kebijakan lainnya adalah pelarangan penangkapan atau pemeliharaan makhluk hidup (binatang dan tanaman) langka tersebut tanpa izin tertentu. 

Daftar tumbuhan/ flora langka di Indonesia :
1. Balam Suntai (Palaquium walsurifolium

2. Bayur (Pterospermum sp)
3. Bulian, (Ulin Eusideroxylon zwageri)
4. Cendana (Santalum album)
5. Damar, Kopal Keruling (Agathis labillardieri)
6. Durian (Durio Zibethinus)
7. Enau (Arenga pinnata)
8. Eucalyptus (Eucalyptus sp)
9. Hangkang (Palaquium leiocarpum)
10. Hongi / Saya (Myristica argentea)

11. Imba (Azadirachta indica)
12. Jambu Monyet (Agathis Lalillardieri)
13. Jelutung (Dyera sp)
14. Kapur Barus (Dryobalanops camphora)
15. Katiau (Ganna metloyauma)
16. Kayu Bawang (Scorodocarpus borneensis)
17. Kayu Hitam (Diospyros sp)
18. Kayu Kuning (Cudrania sp)
19. Kayu Manis (Cinnamomun burmannii)
20. Kayu Sepang (Caesalpina sappan)
21. Kemenyan (Styra sp)
22. Kemiri (Dipterocarpus sp)
23. Keruling (Dipterocarpus sp)
24. Ketimunan (Timonius sericcus)
25. Kulit Lawang (Cinnamomun cullilawan)
26. Ipil (Instsia amboinensis)
27. Malam Merah (Palaquium gutta)
28. Massoi (Cryptocaria massoi)
29. Mata Buta / Garu (Excoecaria agallocha)
30. Mata Kucing / Damar (Shorea sp)
31. Purnamasada (Cordia subcordata)
32. Sawo Kecik (Manilkata kauki)
33. Sonolkeling (Dalbergia latifolia)
34. Suren (Toona sureni)
35. Taker, Benuang (Duabanga moluccana)
36. Tembesu (Fagraea fragrans)


Daftar hewan/ fauna langka di Indonesia :
- Alap-Alap
- Anggang
- Anoa
- Babi Rusa
- Badak Jawa
- Badak Kalimantan
- Badak Sumatera
- Bajing Tanah
- Bangau Hitam
- Banteng

- Bayam
- Beruang Muda
- Beruk Mentawai
- Biawak Ambong
- Biawak Maluku
- Biawak Pohon
- Biawak Togian
- Bimok ibis
- Buaya Sapit
- Buaya Taman
- Buaya Tawar
- Burung Beo Nias
- Burung Cacing
- Burung Dara Mahkota

- Burung Gosong
- Burung Kipas
- Burung Kipas Biru
- Burung Luntur
- Burung Madu
- Burung Maleo
- Burung Mas
- Burung Merak
- Burung Paok
- Burung Sesap
- Burung Titi
- Burung Udang
- Cendrawasih 

- Cipan
- Cubo
- Duyun
- Gajah Sumatra
- Gangsa Batu Sula
- Gangsa Laut
- Harimau Loreng
- Harimau Sumatra
- Ibis Hitam
- Ibis Putih
- Itik Liar
- Jalak Bali
- Jalak Putih
- Jantingan
- Jelarang
- Julang
- Junai
- Kahau Kalimantan
- Kakaktua Hitam
- Kakaktua Kuning
- Kakatua Raja
- Kancil
- Kangkareng
- Kanguru Pohon
- Kasuari
- Kelinci Liar Sumatra
- Kera Tak Berbuntut
- Kijang
- Klaces
- Komodo

- Kowak Merah
- Kuau
- Kubung
- Kucing Hitam
- Kura-Kura Gading
- Kuskus
- Kuwuh
- Labis-Labis Besar
- Landak Irian
- Lumba-Lumba Air Laut
- Lumba-Lumba Air Tawar
- Lutung Mentawai
- Lutung Merah
- Macan tutul
- Maleo
- Malu-Malu
- Mambruk
- Mandar Suiawesi
- Marabus
- Meong Congkok
- Merak
- Minata
- Monyet Hitam
- Monyet Jambul
- Monyet Sulawesi
- Muncak
- Musang Air
- Nori Merah
- Orangutan Pongo

- Orangutan/Mawas
- Pelanduk Napu
- Pengisap Madu
- Penyu Raksasa
- Pesut
- Peusing
- Platuk Besi
- Raja Udang
- Rangkok
- Rankong
- Roko-Roko
- Rungka
- Rusa Bawean
- Sandanglawe
- Sapi Hutan
- Siamang
- Suruku
- Tando
- Tapir
- Trenggiling
- Tungtong
- Ular Panana
- Walang Kadak
- Walang Kekek
- Wili-Wili

Source: Flora dan Fauna yang Langka dan Dilindungi di Indonesia ~ Halaman Bacaan Online http://lamanbaca.blogspot.com/2011/08/flora-dan-fauna-yang-langka-dan.html#ixzz2ENORyAoV

Copy the BEST Traders and Make Money : http://ow.ly/KNICZ